Serumpunsebalai.com, Palembang – Pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) telah usai pada 14 Februari lalu berjalan dengan kondusif. Penjabat Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga iklim kondusif hingga pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada 27 November mendatang.
“Mari bersama kita sukseskan itu semua dan program prioritas ini agar menjadi perhatian semua,” ucap Fatoni dalam kegiatan Apel Gabungan Pegwai Pemprov Sumsel di Halaman Kantor Gubernur Sumsel, Palembang, Sumatera Selatan, Senin (19/2/2024).
Menurutnya, Sumsel sebagai provinsi yang besar memiliki banyak potensi membutuhkan dukungan dari seluruh pihak guna mewujudkan daerah yang maju dan berkelanjutan. Oleh karena itu, dia meminta para pegawai untuk terus meningkatkan kinerja dan mempertahankan capaian serta prestasi yang sudah ada.
“Pertahankan Sumsel sebagai daerah terinovatif nomor 1. Buat inovasi dan terus lengkapi dokumen yang diperlukan. Kalau budaya inovasi terus kita lakuman dan kembangkan artinya organisasi ini sehat,” ucapnya.
Melalui kesempatan ini, Fatoni mengingatkan agar pegawai khususnya di lingkungan Pemprov Sumsel untuk menjaga kedisiplinan, meningkatkan kinerja, loyalitas dan inovatif. Dia juga mengajak seluruh pegawai untuk bekerja keras menjalankan tugas sebaik-baiknya dengan maksimal.
“Sekali lagi Saya minta laksanakanlah tugas sebaiknya dan kuasai tugas dan fungsi masing-masing. Baca lagi struktur organisasi dan baca lagi konsep dan introspeksi apakah kita sudah lakukan tugas dengan baik,” ucap Fatoni.
Fatoni juga mengingatkan kepada mereka untuk meningkatkan kapasitas diri masing-masing dan bekerja sebaik mungkin. Menurutnya, dengan hal tersebut akan berdampak positif bagi pegawai itu sendiri.
“Jangan berpikir kalau kita berprestasi yang untung atasan kita. Bukan begitu, kalau kita yang berprestasi justru yang untung kita sendiri bisa mendapat promosi dan lainnya setelah itu baru organsiasi,” kata Fatoni.
Dalam kesempatan itu, Fatoni berkomitmen akan menegakan prinsip keadilan dengan menerapkan reward dan punishment dalam penilaian pegawai.
“Ini penting agar keadilan bisa ditegakkan. Karena itu pegawai harus disiplin waktu, cara kerja hingga berpakaian perlu ditingkatkan. Untuk pegawai gunakanlah pakaian yang betul dan lengkap karena kita adalah cermin masyarakat di sekeliling kita dan contoh bagi yang lain,” tegasnya. (Retok)