Serumpunsebalai.com, Belitung Timur – Universitas Bangka Belitung (UBB) bersama Pemerintah Kabupaten Belitung Timur ( Beltim ) melakukan pelepasan mahasiswa peserta kegiatan Membangun Desa/Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T), di Ruang Rapat Gunung Lumut Bappelitbangda Kabupaten Belitung Timur ( Beltim ), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ( Babel ), Rabu (14/8/2024).
Kegiatan yang mengimplementasikan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) UBB Tahun 2024, dihadiri langsung oleh Bupati Belitung Timur Burhanuddin, Sekda Bapak Mathur Noviansyah, Kepala Bappelitbangda Ilfan Suryawan dan Kepala Pusat Penelitian Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UBB Aditya Pamungkas.
Dalam kegiatan ini, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dari Program Studi Sosiologi FISIP UBB, Fitri Ramdhani Harahap, bermitra dengan Camat Kecamatan Manggar Herri Sunsanto dan melibatkan 20 orang mahasiswa yang berasal dari Program Studi Sosiologi, Ilmu Politik, Akuntansi, Manajemen, dan Agribisnis.
“Kemitraan ini merupakan implementasi MoU antara UBB dan Pemerintah Kabupaten Belitung Timur, dalam bentuk kerjasama Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu kegiatan pengabdian kepada masyarakat,” ujar Fitri Harahap.
Kegiatan Membangun Desa KKN-T MBKM UBB Tahun 2024 ini bertujuan untuk menciptakan program-program pendidikan yang inklusif dan berkelanjutan, sehingga setiap anak di Kecamatan Manggar dapat memperoleh akses pendidikan yang layak.
“Melalui sinergi ini, diharapkan dapat mengurangi angka putus sekolah dan meningkatkan kualitas pendidikan di Kecamatan Manggar. UBB dan Pemerintah Kecamatan Manggar akan berperan aktif dalam mensosialisasikan pentingnya pendidikan kepada siswa di tingkat SD, SMP, dan masyarakat, melakukan pendataan anak putus sekolah di sembilan desa di Kecamatan Manggar,” jelasnya.
Lebih lanjut pihaknya juga akan menjalankan program “Rumah Pintar”, dan seminar pendidikan, dengan topik “Kolaborasi Multi-Stakeholder untuk Pendidikan Berkualitas di Belitung Timur”.
“UBB dan Pemerintah Kecamatan Manggar berkomitmen untuk terus bekerja sama dalam mengevaluasi dan mengembangkan program-program yang ada, serta melibatkan berbagai pihak, termasuk masyarakat dan sektor swasta, untuk bersama-sama mewujudkan visi pendidikan yang lebih baik. Melalui sinergi ini, diharapkan masa depan anak-anak di Kecamatan Manggar menjadi lebih cerah dan penuh harapan,” tutupnya. (Retok)
