Serumpunsebalai.com, Palembang – General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sumatera Selatan Jambi dan Bengkulu (PLN UID S2JB) Adhi Herlambang didampingi Kepala Dinas ESDM, Hendriansyah, ST.,M.Si, dan Kepala Pengelola Rest Area 311A meninjau langsung kesiapan Posko Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang berlokasi di Rest Area 311 A Tol Terpeka Minggu ( 7/4/2024).
Kunjungan ke posko-posko SPKLU ini untuk memastikan kesiapan posko PLN dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Ini untuk memastikan bahwa SPKLU di wilayah kerja kami siap untuk mendukung kelancaran aktivitas mudik bagi para pengguna kendaraan listrik,” ujar Adhi
Ia menerangkan, terdapat 20 Posko SPKLU di wilayah kerja PLN UID S2JB, yaitu:
16 SPKLU berada di Provinsi Sumatera Selatan, yaitu: SPKLU Kantor UID S2JB, ULP Rivai, ULP Ampera, Kantor UIP SBS, Kantor UIK SBS, SPKLU Kantor Dinas ESDM dan SPKLU Kantor Gubernur Sumsel. Selain itu, terdapat SPKLU di Bandara SMB II Palembang, Rest Area Km 277A, Km 269B, Km 306B, Km 311A, km 56A, dan Km 56B. juga SPKLU PLN Muara Enim, SPKLU PLN UP3 Lubuk Linggau;
3 SPKLU di Provinsi Jambi, yaitu: UP3 Jambi, Rumah BUMN Jambi dan SPKLU UP3 Muara Bungo;
serta 1 SPKLU di Bengkulu yang berada di Kantor PLN UP3 Bengkulu).
Di masing-masing posko dan SPKLU, telah disiapkan petugas yang standby selama masa siaga arus mudik Idul Fitri.
“Fitur SPKLU juga sudah tersedia di PLN Mobile untuk membantu para pengguna menemukan lokasi SPKLU terdekat yang sudah terintegrasi dengan peta digital, sehingga masyarakat tak perlu ragu dan khawatir jika hendak mudik menggunakan mobil listrik,” terangnya
Selain itu terdapat penambahan beberapa fitur-fitur pada Aplikasi PLN Mobile untuk memudahkan para pengguna kendaraan listrik, antara lain:
-Update PLN Mobile Versi 5.1 telah tersedia di Playstore dan proses approval dari Apple kurang lebih 1-2 hari ini untuk masuk di Appstore. Update ini tertera pada banner saat pertama masuk ke PLN Mobile.
-Pada versi terbaru, terdapat fitur Trip Planner yang memudahkan pemudik untuk mengetahui titik SPKLU yang tersedia di sepanjang perjalanan sampai dengan tujuan, sehingga pengguna kendaraan listrik bisa memperkirakan bisa berhenti di SPKLU mana saja sepanjang perjalanan mudik.
-Adanya Scan Barcode SPKLU untuk kemudahan dalam melakukan charging yang awalnya proses dalam 3 Tahap, saat ini menjadi hanya 2 tahap.
-Adanya fitur Pop Up Siaga SPKLU yang akan men-direct langsung ke Hotline SPKLU. Pada Hotline SPKLU akan terdapat pilihan SPKLU atau Non SPKLU.
-Terdapat Penambahan user untuk Agen Hotline dan user untuk Tim Piket Siaga juga untuk memonitor “ticket open” dari pelanggan yang menggunakan fasilitas charging SPKLU.
“Seluruh layanan kelistrikan PLN tersebut dapat diakses kapanpun dan dimanapun oleh masyarakat melalui PLN Mobile. Tidak hanya dapat digunakan untuk beli token, bayar listrik, charging mobil listrik dan swacam, berbagai bentuk layanan kelistrikan dan pengaduan juga dapat diakses dan disampaikan melalui PLN Mobile,” pungkasnya. (Retok)
