Serumpunsebalai.com, Pangkalpinang – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) akan melaksanakan diskusi bertajuk “Pilkada Damai, Anti Hoaks dan Peluncuran Buku Mengeja Laut”.
Kegiatan ini dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Kepulauan Babel ke-24, pukul 09.00 WIB sampai dengan 12.00 WIB di Aula Pasir Padi, Kantor Gubernur Babel, Lt 2.
Informasi dari panitia, dalam diskusi ini akan dihadiri sejumlah tokoh penting, sekaligus didapuk jadi narasumber diskusi.
Para pembicara tersebut yaitu rencana sebagai Keynote Speaker Kapolda Babel Irjen Pol Drs.Hendro Pandowo.
Pembicara lainnya yaitu Ketua Umum PWI Pusat Zulmansyah Sekedang, Ketua Bawaslu Babel EM Osykar dan Rektor UBB Prof.Dr.Ibrahim, M.Si.
Diskusi akan dipandu wartawan senior yang juga Ketua KPU Babel periode 2013-2018, Fahrurrozi. Peserta diskusi dari berasal dari lembaga pers mahasiswa, badan eksekutif mahasiswa, pelajar, dan wartawan dengan total peserta yang diundang sekitar 150 orang.
Ketua PWI Babel, M. Fathurrakhman mengatakan, PWI turut berpartisipasi dalam memeriahkan HUT Babel dengan menggelar diskusi serta peluncuran buku, dan juga bertepatan pelaksanaan pesta demokrasi pemilihan kepala daerah serentak yang digelar pada bulan ini.
“Kegiatan akan dilaksanakan pada hari Sabtu 16 November 2024 di Ruang Pasir Padi Kantor Gubernur Babel. Kami sangat mengharapkan dukungan semua stakeholder terkait untuk menyukseskan kegiatan tersebut,” ujar Boy, sapaan akrab Fathurrakhman.
Boy mengatakan, diskusi ini menjadi moment penting dalam membangun kesadaran terutama bagi generasi muda dalam memutus mata rantai penyebaran hoaks lewat media sosial atau medsos.
“Adik adik mahasiswa dan pelajar bisa ikut berpartisipasi dalam membangun kesadaran akan bahanya penyebaran hoaks di lingkungan masing-masing,” ujar Boy.
Boy juga berharap menjelang babak akhir proses Pilkada Serentak 2024, situasi tetap kondusif. Semua pihak harus dapat berfikir jernih sehingga mengedepankan orisinalitas gagasan bagaimana membangun Babel kedepan lebih baik lagi.
Selain diskusi tentang pilkada damai dan anti-hoaks, moment ini juga dimanfaatkan oleh PWI Babel meluncurkan buku buah karya sebelas anggota PWI Babel yang dirangkum dalam buku berjudul “Mengeja Laut”.
Fathurrakhman menambahkan, buku ini diterbitkan sebagai upaya membangun tradisi dalam membangkitkan gairah literasi bagi masyarakat Babel.
“Selain sebagai upaya memotivasi dalam berkarya. Kedepan, diharapkan penerbitan buku ini dapat berlanjut dan tentu saja dengan berbagai persiapan dan tema-tema
yang memang dirancang secara khusus. Baik berupa karya jurnalistik, cerpen, puisi atau pun bentuk lainnya,” ujarnya.
Hal ini tentu saja memberikan dampak positif dan harus disambut hangat. Fathurrakhman mengucapkan terima kasih kepada para pihak yang telah memberikan dukungan dan menjadi mitra strategis bagi PWI Babel.
“PWI Babel selalu membuka diri untuk berkolaborasi, membangun kemitraan positif dalam membangun pers yang sehat dan dalam melahirkan wartawan yang profesional,” tutupnya. (**)